Tips Memilih dan Menggunakan Nama Domain
Posting Komentar
Tips Memilih dan Menggunakan Nama Domain - Memilih nama domain sebagai alamat url blog atau website yang paling mudah adalah yang mudah di ingat. Ini yang paling penting
Daftar isi
Baca Juga
Tips Memilih dan Menggunakan Nama Domain - Ngomongin tentang domain sudah pernah saya bahas di artikel tentang Pengertian Domain. Domain adalah sesuatu yang unik yang bisa dimiliki oleh semua orang khususnya bagi mereka yang menulis di blog atau memberikan informasi di sebuah website. Bagi seorang blogger atau yang bekerja secara online di digital marketing, keberadaan sebuah domain sangat penting.
Kenapa domain sangat penting bagi mereka? Karena dengan adanya domain yang dimiliki, akan memudahkan untuk memberikan informasi yang disampaikan secara online yang ada dalam sebuah website dari domain tersebut. Informasi yang disampaikan tersebut bisa berupa penawaran sebuah produk yang di jual atau informasi dalam bentuk berita. Tergantung dari masing-masing pemilik dalam memanfaatkan websitenya tersebut.
Namun hal yang paling mendasar dalam menggunakan domain adalah nama. Nama dari domain tersebut. Nama apa yang harus dipilih? Nama apa yang cocok? Jangan sampai nama domain yang digunakan malah membuat website yang akan di bangun menjadi website yang mati suri dan membuat pusing kepala. Nama domain akan menentukan url website yang akan dionlinekan. Setelah memilih dan menetapkan nama domain yang digunakan, ternyata domain tersebut domain lama yang ternyata bekas website spam atau website terlarang.
Bisa berabe jika ternyata domain yang dipilih adalah domain yang pernah digunakan atau domain bekas. Loh bukannya kalau domain bekas itu sangat bagus dan banyak di cari? Betul, namun sebelum membuat keputusan tentang baik benar atau bagusnya domain lama, baca dulu artikelnya di Tips Memilih Domain Lama.
1. Mudah Diingat
Seperti yang sudah disebutkan diatas, nama domain yang mudah diingat akan membuat orang lain tidak mudah lupa untuk berkunjung kembali. Dan efeknya website dengan nama domain yang mudah diingat tersebut juga lebih mudah terkenal (asalkan kontennya bagus). Misalkan nama domain Okezone, Google, Line, Facebook, Suara, Jawapos, Merdeka, dan sebagainya yang membuat orang menjadi terbiasa dengan nama-nama website tersebut.
Mereka kan website besar bro, ya iyalah mudah diingat. Eits tunggu dulu, sebelumnya mereka kan juga website kecil yang belum banyak dikenal orang. Setelah dunia internet berkembang pesat, barulah mereka menjadi terkenal. Mereka juga tidak langsung besar seperti sekarang, ada proses panjang yang mereka lewati.
Jadi buatlah nama domain yang mudah diingat untuk website Anda. Jangan menggunakan nama-nama yang aneh.
2. Singkat
Mudah diingat karena namanya singkat. Begitu juga dengan menggunakan nama domain, pilih nama yang singkat. Ingat, membuat nama domain itu tidak seperti memilih nama untuk anak. Nama anak boleh panjang, nama domain jangan coba-coba menggunakan nama yang panjang. Menggunakan nama yang singkat untuk domain yang perlu diperhatikan tidak lebih dari 2 frase kata. Kalau bisa cukup satu saja.
Misalkan nama domain dengan 2 kata yaitu minumasehat, kulinersehat, carasehat, tipssehat dan sebagainya. Atau jika terpaksa menggunakan 3 kata, tetap pilih nama yang mudah diingat. Misalkan tipsanakcerdas, tipsakapintar, tipsbundacantik, dan dan sebagainya. Meskipun memiliki 2 - 3 kata pada nama domain masih mudah diingat.
3. Tidak Sama
Ini juga yang harus diperhatikan, penting banget. Jangan menggunakan nama domain yang sudah digunakan oleh orang lain meskipun ekstensi yang digunakan berbeda. Misalkan nama domain blog saya ini Digitalpoin. Saat ini nama domain yang belum digunakan dengan ekstensi .info, .org, .web.id, .co.id, dan lainnya kecuali .net, .id, dan .com. 3 ekstensi domain ini sudah saya gunakan.
Kenapa tidak boleh sama? Karena jika sudah ada website dengan nama domain yang sama akan membuat blog atau website yang baru tersebut seakan-akan meniru blog atau website yang sudah ada. Apalagi jika banyak yang sama, misalkan ada 6 website dengan nama domain yang sama dan kedua website tersebut adalah website dengan konten terlarang. Maka hal tersebut akan berimbas pada yang lain. Padahal tidak.
Pengguna internet itu sangat banyak dengan segala perilaku dan tanggapan yang berbeda. Mereka ada yang berpikir logis dan ada yang tidak. Begitu juga tanggapan mereka terhadap sebuah informasi yang didapat, ada yang langsung memvonisnya salah dan langsung memberikan nilai negaif.
Oleh karena itu, jika nama domain yang akan digunakan sudah dimiliki oleh orang lain. Lebih baik gunakan nama domain yang berbeda. Juga tidak dianjurkan menggunakan nama sama meskipun ekstensinya berbeda.
Selain itu, alasan untuk tidak menggunakan nama domain yang sama dengan domain yang sudah ada adalah untuk menghindari masalah hukum. Siapa tahu nama domain yang digunakan adalah nama yang sudah terdaftar secara hukum dan tidak boleh digunakan oleh orang lain atau sembarangan.
Semoga bermanfaat.
Kenapa domain sangat penting bagi mereka? Karena dengan adanya domain yang dimiliki, akan memudahkan untuk memberikan informasi yang disampaikan secara online yang ada dalam sebuah website dari domain tersebut. Informasi yang disampaikan tersebut bisa berupa penawaran sebuah produk yang di jual atau informasi dalam bentuk berita. Tergantung dari masing-masing pemilik dalam memanfaatkan websitenya tersebut.
Namun hal yang paling mendasar dalam menggunakan domain adalah nama. Nama dari domain tersebut. Nama apa yang harus dipilih? Nama apa yang cocok? Jangan sampai nama domain yang digunakan malah membuat website yang akan di bangun menjadi website yang mati suri dan membuat pusing kepala. Nama domain akan menentukan url website yang akan dionlinekan. Setelah memilih dan menetapkan nama domain yang digunakan, ternyata domain tersebut domain lama yang ternyata bekas website spam atau website terlarang.
Bisa berabe jika ternyata domain yang dipilih adalah domain yang pernah digunakan atau domain bekas. Loh bukannya kalau domain bekas itu sangat bagus dan banyak di cari? Betul, namun sebelum membuat keputusan tentang baik benar atau bagusnya domain lama, baca dulu artikelnya di Tips Memilih Domain Lama.
Tips Memilih dan Menggunakan Nama Domain
Artikel ini adalah artikel Update tentang memilih nama domain yang sudah pernah dibahas sebelumnya di artikel Menentukan & Membuat Nama Domain yang Baik yang bisa Anda baca untuk melengkapi artikel ini. Memilih nama domain sebagai alamat url blog atau website yang paling mudah adalah yang mudah di ingat. Ini yang paling penting. Jangan menggunakan nama domain yang sulit di ingat karena hal tersebut mudah dilupakan oleh orang lain yang sebelumnya sudah mengakses blog atau website tersebut. Untuk tips lainnya ada dibawah ini:1. Mudah Diingat
Seperti yang sudah disebutkan diatas, nama domain yang mudah diingat akan membuat orang lain tidak mudah lupa untuk berkunjung kembali. Dan efeknya website dengan nama domain yang mudah diingat tersebut juga lebih mudah terkenal (asalkan kontennya bagus). Misalkan nama domain Okezone, Google, Line, Facebook, Suara, Jawapos, Merdeka, dan sebagainya yang membuat orang menjadi terbiasa dengan nama-nama website tersebut.
Mereka kan website besar bro, ya iyalah mudah diingat. Eits tunggu dulu, sebelumnya mereka kan juga website kecil yang belum banyak dikenal orang. Setelah dunia internet berkembang pesat, barulah mereka menjadi terkenal. Mereka juga tidak langsung besar seperti sekarang, ada proses panjang yang mereka lewati.
Jadi buatlah nama domain yang mudah diingat untuk website Anda. Jangan menggunakan nama-nama yang aneh.
2. Singkat
Mudah diingat karena namanya singkat. Begitu juga dengan menggunakan nama domain, pilih nama yang singkat. Ingat, membuat nama domain itu tidak seperti memilih nama untuk anak. Nama anak boleh panjang, nama domain jangan coba-coba menggunakan nama yang panjang. Menggunakan nama yang singkat untuk domain yang perlu diperhatikan tidak lebih dari 2 frase kata. Kalau bisa cukup satu saja.
Misalkan nama domain dengan 2 kata yaitu minumasehat, kulinersehat, carasehat, tipssehat dan sebagainya. Atau jika terpaksa menggunakan 3 kata, tetap pilih nama yang mudah diingat. Misalkan tipsanakcerdas, tipsakapintar, tipsbundacantik, dan dan sebagainya. Meskipun memiliki 2 - 3 kata pada nama domain masih mudah diingat.
3. Tidak Sama
Ini juga yang harus diperhatikan, penting banget. Jangan menggunakan nama domain yang sudah digunakan oleh orang lain meskipun ekstensi yang digunakan berbeda. Misalkan nama domain blog saya ini Digitalpoin. Saat ini nama domain yang belum digunakan dengan ekstensi .info, .org, .web.id, .co.id, dan lainnya kecuali .net, .id, dan .com. 3 ekstensi domain ini sudah saya gunakan.
Kenapa tidak boleh sama? Karena jika sudah ada website dengan nama domain yang sama akan membuat blog atau website yang baru tersebut seakan-akan meniru blog atau website yang sudah ada. Apalagi jika banyak yang sama, misalkan ada 6 website dengan nama domain yang sama dan kedua website tersebut adalah website dengan konten terlarang. Maka hal tersebut akan berimbas pada yang lain. Padahal tidak.
Pengguna internet itu sangat banyak dengan segala perilaku dan tanggapan yang berbeda. Mereka ada yang berpikir logis dan ada yang tidak. Begitu juga tanggapan mereka terhadap sebuah informasi yang didapat, ada yang langsung memvonisnya salah dan langsung memberikan nilai negaif.
Oleh karena itu, jika nama domain yang akan digunakan sudah dimiliki oleh orang lain. Lebih baik gunakan nama domain yang berbeda. Juga tidak dianjurkan menggunakan nama sama meskipun ekstensinya berbeda.
Selain itu, alasan untuk tidak menggunakan nama domain yang sama dengan domain yang sudah ada adalah untuk menghindari masalah hukum. Siapa tahu nama domain yang digunakan adalah nama yang sudah terdaftar secara hukum dan tidak boleh digunakan oleh orang lain atau sembarangan.
Semoga bermanfaat.